Balasan bagi Orang Ahli Kebaikan

Sahabat Tasq,

Setiap kita pasti akan meninggal. Namun, apakah kematian kita baik ataukah buruk, dalam pandangan Allah, itu tergantung amal-amal yang kita kerjakan. Semakin istiqamah kita dalam ketaatan, dalam ketaatan pula kita akan mati. Semakin istiqamah kita dalam keburukan, dalam kehinaan pula ajal akan merenggut kita.

Maka, tugas terbesar kita adalah “memastikan” agar kita tidak mati kecuali dalam ketaatan kepada-Nya, dalam keadaan husnul khatimah. Inilah kematian yang baik!

Kematian husnul Khatimah sendiri memiliki jalan-jalannya. Salah satunya adalah dengan banyak berbuat baik kepada sesama. Rasulullah saw. bersabda, “Berbuat baik kepada manusia menghindarkan pelakunya dari kematian buruk, musibah, dan kehancuran. Dan ahli kebaikan di dunia akan menjadi ahli kebaikan di akhirat.” (HR Al-Hakim)

#Ingin berlangganan Tausiyah Harian dari Team Tasdiqul Quran,

#INFORMASI TAUSIYAH HARIAN

📲HUBUNGI CHAT WA : 0812.2367.9144

Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Jadikan Shalat sebagai Solusi Kehidupan

Sahabat RSQ,

Saat ada masalah dengan pasangan, jadikan shalat sebagai pelarian pertama. Saat pusing dengan kelakuan anak, jadikan shalat sebagai tempat curhat pertama. Saat ekonomi sulit, penyakit, dan aneka ujian membelit diri, jadikan shalat sebagai obat utama.

Ini artinya sebelum kita jauh-jauh mencari solusi, apalagi samapi curcol sana sini, yang pertama dilakukan adalah memperbaiki dulu kualitas shalat. Sesungguhnya, baiknya shalat adalah pertanda akan terbukanya pintu-pintu pertolongan Allah. Bukankah ini yang Allah Ta’ala janjikan dalam Al-Quran?

“Dan, mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mendirikan) shalat, dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk.” (QS Al-Baqarah, 2:45)

Itulah mengapa, “Apabila Rasulullah saw. mengalami kesulitan, beliau segera melaksanakan shalat (untuk memohon pertolongan kepada Allah),” demikian Hudzaifah ra. Meriwayatkan. (HR Ahmad dan Abu Daud)

#INFORMASI TAUSIYAH HARIAN

📲HUBUNGI CHAT WA : 0812.2367.9144

Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Ternyata, Dosa Kita Teramat Banyak!

Sahabat TASQ,

Sesekali, duduklah dalam sepi untuk merenungi dan menelisik dosa-dosa diri. Niscaya akan kita dapati, kalau dosa kita teramat amat banyak sedangkan kebaikan teramat sedikit.

Bayangkan saja, ada dosa kepada Allah, dosa kepada Rasulullah, dosa kepada orangtua, dosa kepada guru, dosa kepada pasanga, kepada anak, saudara, tetangga, dan kaum Muslim.

Ada pula dosa mata, dosa telinga, dosa tangan, dosa kaki, dosa purut, dosa kemaluan. Ada dosa yang tersembnyi, ada yang terang-terangan, ada dosa yang disengaja, ada yang tidak disengaja. Kalau mau jujur, kita akan sulit menghitung dosa yang pernah diperbuat karena saking banyaknya.

Jika sudah demikian, istighfar akan menjadi zikir favorit kita. Bahkan, untuk sekadar meminta ini dan itu kepada Allah, kita pun akan malu. Yang kita harapkan hanyalah ampunan-Nya.

#Ingin berlangganan Tausiyah Harian dari Team Tasdiqul Quran,

#INFORMASI TAUSIYAH HARIAN

📲HUBUNGI CHAT WA : 0812.2367.9144

Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Allah Saja Bershalawat, Masa Kita Tidak!

Sahabat TASQ,

Allah tidak shalat. Allah tidak puasa. Allah tidak melakukan beragam ibadah sebagaimana para makhluk-Nya karena Dia adalah Zat yang diibadahi. Namun, ada satu amalan yang Dia lakukan, yaitu bershalawat kepada makhluk-Nya yang termulia, yaitu Rasulullah saw.

Terungkap dalam Al-Quran, “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (QS Al-Ahzab, 33:56)

Apa makna Allah dan para malaikat bershalawat kepada Rasulullah saw.?

Imam Al-Qurtubi di dalam Al-Jâmi’ li Ahkâmil Qur’ân menjelaskan bahwa shalawatnya Allah kepada Rasulullah saw. berarti rahmat dan keridhaan-Nya kepada beliau.

Kemudian, shalawatnya malaikat berarti doa dan permohonan ampun (istighfar) mereka bagi Rasulullah saw. Adapun shalawatnya kita sebagai umatnya adalah doa dan pengagungan serta pengungkapan rasa cinta kepada beliau.

Maka, siapa ingin menyesuaikan diri dengan frekuensi Ilahi, perbanyaklah shalat untuk kekasih-Nya, Muhammad Rasulullah saw.

#Ingin berlangganan Tausiyah Harian dari Team Tasdiqul Quran,

#INFORMASI TAUSIYAH HARIAN

📲HUBUNGI CHAT WA : 0812.2367.9144

Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Jadilah Pasutri yang Dirahmati Allah

Sahabat RSQ,

Jalan bareng, makan bareng, atau tidur bareng, itu biasa. Namun, ada yang luar biasa, yaitu manakala suami istri bisa istiqamah Tahajud bareng. Siapa melakukannya, keduanya berkah mendapatkan rahmat dan kasih sayang Allah.

Rasulullah saw. bersabda, “Semoga Allah merahmati seorang laki-laki yang bangun di waktu malam lalu shalat dan dia pun membangunkan istrinya lalu sang istri juga shalat. Jika istrinya tidak mau bangun, dia percikkan air ke wajahnya.

Semoga Allah pun merahmati seorang perempuan yang bangun pada waktu malam lalu dia shalat dan dia membangunkan suaminya. Jika suami enggan untuk bangun, dia memercikkan air ke wajahnya.” (HR Abu Dawud, At-Tirmidzi dan An-Nasai)

Dengan hadirnya rahmat Allah, kehidupan pasutri ini akan harmonis, penuh keberkahan, jauh dari perselisihan. Hati mereka disatukan dalam ikatan cinta dan iman. Lebih jauh lagi, Allah akan mudahkan rezekinya, disalehkan anak keturunannya, dan diberi ketenangan dalam hidupnya.

#Ingin berlangganan Tausiyah Harian dari Team Tasdiqul Quran,

#INFORMASI TAUSIYAH HARIAN

📲HUBUNGI CHAT WA : 0812.2367.9144

Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Obat Bingung

Sahabat TASQ,

Tidaklah Al-Quran diturunkan kecuali sebagai petunjuk jalan, pembimbing kehidupan, cahaya dalam kegelapan, obat dari kesusahan, gundah gulana, dan kesempitan dada.

Maka, siapa yang ingin cahaya terang dalam hidupnya, dekati Al-Quran. Siapa bingung dengan jalan nasibnya, ambillah Al-Quran sebagai pemandu. Bertanyalah kepada ahlinya, ikutilah para pengamalnya, belajar untuk mencintai kepada para pecintanya, niscaya Allah berikan kelapangan, kemudahan, dan jalan keselamatan.

“Alif Lâm Mîm. Kitab (Al-Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa, (yaitu) mereka yang beriman kepada yang gaib, yang mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka.

Dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al-Quran) yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat. Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung.” (QS Al-Baqarah, 2:1-5)

#Ingin berlangganan Tausiyah Harian dari Team Tasdiqul Quran,

#INFORMASI TAUSIYAH HARIAN

📲HUBUNGI CHAT WA : 0812.2367.9144

Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Cinta Lewat Pandangan + Cinta Lewat Perasaan

Sahabat RSQ,

Mengapa rumahtangga Rasulullah saw. dan Bunda Khadijah amatlah romantis? Tidak hanya di awal pernikahan, tetapi sampai Bunda Khadijah wafat di usia senja.

Sebab, keduanya saling cinta tidak hanya dengan mata, tetapi dengan hati!

Kalau cinta hanya pada pandangan mata, saat kecantikan pasangan memudar, memudar pulalah cinta dalam hati.

Tetapi, kalau cinta didasarkan pada hati (yang penuh keimanan dan kesetiaan), bagaimana pun kondisi fisik pasangan, cinta akan terus abadi.

#Ingin berlangganan Tausiyah Harian dari Team Tasdiqul Quran,

#INFORMASI TAUSIYAH HARIAN

📲HUBUNGI CHAT WA : 0812.2367.9144

Semoga informasi ini bermanfaat ya.